Biaya Terapi Anak Autis
Januari 10, 2014
Autisme merupakan suatu gangguan perkembangan yang menunjukkan adanya sindrom perilaku seperti interaksi sosial dan perkembangan sosial yang abnormal , tidak mempu untuk membangung komunikasi dua arah, minat serta aktifitasnya sangat terbatas, kaku, repetitive, dan juga anak yang mengidap auti tidak memiliki imajinasi. Berikut ini adalah beberapa perilaku yang nampak pada anak yang mengidap autisme, antara lain :
a) Dalam bidang penginderaan, anak – anak pengidap autis menunjukkan respon yang tidak wajar, seperti ada yang tampak begitu menyukai sinar matahari, atau ada juga yang suka dengan benda – benda bulat dan berputar.
b) Pengidap autis biasanya saat sedang mengeksplorasi untuk mengenal lingkungannya cederung menggunakan indera peraba, penciuman dan pengecapan seperti yang dilakukan anak – anak dibawah usianya. Maka jika anak autis sedang memegang suatu benda ia akan mencium bau dari benda tersebut untuk mengenalinya.
c) Anak autis terkadang jarang berinteraksi sehingga mereka jarang berbicara, dan sekalipun meeka berbicara yang keluar hanya gumaman atau terikan yang sulit kita mengerti.
d) Anak pengidap autis juga menunjukkan kurangnya kontak mata dengan orang lain.
e) Mereka juga tidak dapat mengerti tentang bahasa tubuh atau bahasa non – verbal dalam berkomunikasi.
f) Anak autis sulit untuk memahami emosi orang lain, maka dari itu anak autis dapat dikatakan kurang peka dan juga kurang berperasaan.
g) Perilaku pada anak autis biasanya suka melambaikan tangan, berjalan sambil berjinjit, dan juga melakukan gerakan yang sama berulang – ulang dan sering.
Sekiranya jika anda mengetahui anak anda mengalami seperti ciri – ciri diatas dianjurkan untuk segera membawa anak anda ke ahlinya seperti dokter maupun klinik – klinik terapi seperti AMG Clinic dengan biaya terapi anak autis yang terjangkau. Banyak jenis terapi yang dapat dilakukan terapis di AMG Clinic untuk anak pengidap autis, seperti terapi wicara, terapi perilaku, terapi okupasi, terapi sensori integrasi dan juga pendidikan yang dikhususkan bagi anak dengan kebutuhan khusus. Dengan adanya intervensi dan penanganan yang tepat maka banyak masalah gangguan autisme dapat dikurangi dan dapat memberikan kehidupan yang lebih baik kepada pengidap autis.
